Siaran Pers

November 18, 2021

WUJUDKAN KONEKTIVITAS, IPCC JALIN KERJASAMA DENGAN PELABUHAN BELAWAN

Jakarta, 18 November 2021. Salam AKHLAK. Di tengah kondisi Pandemi Covid-19 yang belum sepenuhnya usai dan sebagai perwujudan core values Kolaboratif dan Adaptif, belum lama ini PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC) telah menjalin kerja sama dengan Pelabuhan Belawan untuk pengoperasian Terminal Kendaraan di wilayah tersebut. Pelabuhan Belawan sebelumnya merupakan bagian dari Pelabuhan Indonesia 1 (Persero). Dengan telah bergabungnya antar Pelindo menjadi Pelabuhan Indonesia (Persero) maka perwujudan kerjasama yang saling membangun dan saling terintegrasi sama lain dapat dengan mudah dilakukan.

Adanya penjajakan ini sebelumnya pernah dilakukan di tahun 2020 dimana saat itu, Pelabuhan Belawan masih menjadi bagian dari Pelindo 1 dan IPCC masih menjadi bagian dari Pelindo 2. Saat itu, Penandatanganan Nota Kesepahaman ini dilakukan oleh Direktur Operasional dan Komersial Pelindo 1 Ridwan Sani Siregar, Plh. Direktur Utama PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk. Arif Isnawan dan Direktur Utama PT Jasa Peralatan Pelabuhan Indonesia Bunyamin Syukur yang disaksikan oleh Direktur Utama Pelindo 1, Dani Rusli Utama pada Kamis, 12 November 2020 di Jakarta.

Seiring berjalannya waktu dan telah terintegrasinya antar Pelindo maka Nota Kesepahaman tersebut diwujudkan dalam kerjasama pengoperasian Terminal Kendaraan di Pelabuhan Belawan dengan IPCC. Pada tanggal 16 November 2021, bertempat di Pelabuhan Belawan, Manajemen IPCC bersama dengan Manajemen Cabang Pelabuhan Belawan telah melakukan penandatangan MoU Rencana Kerjasama Pengoperasian Terminal Kendaraan. Dalam kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Direktur Utama PT Pelindo Multi Terminal, Drajat Sulistyo, dan Direktur Pengelola Pelindo Holding, Putut Sri Muljanto yang ikut menyaksikan Penandatanganan MOU antara IPCC dan Regional 1 tentang Rencana Kerjasama Pengoperasian Terminal Kendaraan di Pelabuhan Belawan.

Terkait dengan Pelabuhan Belawan yang mengoperasikan Terminal Kendaraan bukanlah barang baru.  Terminal khusus mobil yang dibangun pada 2017 ini terletak di area eks dermaga 004 Pelabuhan Belawan Lama dan menjadi pintu gerbang masuknya mobil-mobil baru dari Jakarta. Dengan adanya Terminal Kendaraan tersebut maka akan mempercepat kegiatan bongkar muat mobil yang selama ini dilakukan melalui dermaga konvensional. Pembangunan Terminal Kendaraan tersebut ini juga dilakukan guna mengakomodasi peningkatan bongkar muat mobil di Pelabuhan Belawan. Pasca merjernya Pelindo maka Pelabuhan Belawan sesuai dengan struktur organisasi yang baru berada pada Regional Holding 1. 

Sepanjang delapan bulan tahun 2021, Cabang Pelabuhan Belawan telah melayani bongkar muat kendaraan sebanyak 39.415 unit CBU dimana jumlah ini telah mengalami kenaikan 35,77% dibandingkan pencapaian di periode yang sama di tahun lalu sebanyak kurang lebih 29.030 unit CBU. Adapun mekanisme kerjasama antara Cabang Pelabuhan Belawan dengan IPCC ialah dengan revenue sharing. 

Ke depan, kerjasama dengan pola serupa maupun pola lainnya dapat terbuka antara IPCC dengan Cabang Pelabuhan lainnya. Cabang Pelabuhan Pelindo lainnya yang menjadi cabang target adalah cabang yang memiliki potensi untuk memiliki terminal kendaraan baik dari segi throughput/kargo kendaraan maupun kesediaan lahan. Perjanjian Kerjasama adalah kerjasama Pengoperasian Fasilitas Terminal Kendaraan. Dengan adanya pola kerjasama antara IPCC dengan Cabang Pelabuhan lainnya maka dapat menciptakan pelayanan bongkar muat kendaraan yang terstandardisasi secara internasional dikarenakan IPCC telah memiliki pengalaman dan kompetensi dalam pelayanan bongkar muat kendaraan.

Di sisi lain, dengan adanya kerjasama tersebut tentunya dapat memberikan nilai tambah baik bagi IPCC dengan adanya revenue enhancement dan juga nilai tambah bagi Cabang Pelabuhan dan juga para stakeholders yang berada di Cabang Pelabuhan tersebut.

IPC Car Terminal, Leading to be The World Class Car Terminal Ecosystem

<< KEMBALI KE BERITA LAINNYA